JAKARTA - Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini turut menanggapi
cuitan Abu Janda yang soal 'Islam arogan'. Menurutnya, setiap agama
mengajarkan hal baik. "Wah itu nggak ngerti Islam itu. Masa ngomong
gitu? Harus dibedakan antara agama dan orang ya. Kalau oknum dalam agama
itu di semua agama ada sehingga mencerminkan agama itu kejam, agama itu
radikal dan seterusnya," ujar Helmy di gedung PBNU, Jakarta Pusat,
Kamis (28/1/2021).
"Semua agama mengajarkan kedamaian. Kalau ada mengajarkan kekerasan itu oknum-oknum umat beragama itu," sambungnya.
Seperti
diketahui, Permadi Arya alias Abu Janda menyebut Islam 'arogan' karena
mengharamkan kearifan lokal di Indonesia saat menanggapi cuitan ustaz
Tengku Zulkarnain.
Baca juga : Abu Janda Resmi Dilaporkan ke Bareskrim, Ketua KNPI Harap Permadi Arya Ditangkap
"yang
arogan di Indonesia itu adalah islam sebagai agama pendatang dari Arab
kepada budaya asli kearifan lokal. haram-haramkan ritual sedekah laut,
sampe kebaya diharamkan dengan alasan aurat," cuit Abu Janda membalas
@ustadztengkuzul.
Kemudian, Abu Janda memberikan pandangannya.
Dia memberikan argumen yang menurutnya Islam arogan pada kearifan lokal.
Berikut isi cuitan Abu Janda:
"ritual tradisi asli dibubarin
alasan syirik, pake kebaya dibilang murtad, wayang kulit diharamin.. dan
masih banyak lagi upaya penggerusan pemusnahan budaya lokal dengan
alasan syariat.. kurang bukti apalagi islam memang arogan terhadap
kearifan lokal?," cuit Abu Janda. (dtk, 28/1)
![]() |
Permadi Arya alias Abu Janda |